Selasa, 12 Juni 2012

Sebuah Renungan Tentang ‘M-A-L-U’

Malu adalah sebuah rasa yg sudah di melekat atau ditiupkan oleh Allah/Tuhan Yang Maha Esa dalam tiap diri manusia sejak sebelum lahir ke dunia. Jadi malu adalah fitrah manusia. Malu seharusnya ditujukan kepada Allah/Tuhan Yang Maha Esa, contohnya: malu karena berbuat buruk atau selalu melanggar perintah dan larangan Allah, malu karena sering mengeluh jika diuji terutama ujian kesusahan, malu karena kurang/ tidak bersyukur dll. Kebanyakan jaman sekarang rasa malu tidak ditempatkan pada tempat yang pas misalnya malu karena harta, jabatan dsb. Pokoknya semua yang berbau duniawi yg tidak digunakan untuk mencari bekal jika menghadapNya nanti.

Ketika nafsu buruk merayu dan kita mulai tergoda untuk berkencan dengannya. Ingatlah bahwa Allah sudah memberikan banyak sekali nikmat. Kita tidak usah memikirkan yang jauh-jauh lihat saja yang ada dalam diri kita khususnya badan ini. Apa saja nikmat yang sudah diberikanNya. Jadi kalau kita malu bukan karenaNya, apa itu pantas?? Dengan malu kita menjadi banyak bersyukur, bisa menahan diri untuk tidak berbuat buruk dsb. Mulai sekarang marilah kita malu, jika berbuat hal yang menentang aturan-aturanNya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar